Obama: Four More Years

November 8, 2012, oleh: Admin HI


Four More years. Itulah pernyataan pertama Obama melalui akun twitternya beberapa saat setelah penghitungan suara Pemilihan Presiden pada hari Rabu lalu (7/11) yang menunjukkan keunggulannya atas Mitt Romney, kandidat dari Partai Republik. Kemenangan Barrack Hussein Obama sebagai Presiden Amerika Serikat untuk periode kedua memberikan nafas kelegaan sekaligus menerbitkan kembali harapan bagi beberapa pihak atau negara. Siapa sajakah diantara mereka?
Pertama, aktivis lingkungan dan perjuangan perubahan iklim. Kemenangan Obama memberikan titik cerah bagi komitmen negara maju tersebut dalam upaya pencegahan perubahan iklim terutama masalah pendanaan, karena di periode kepemimpinannya yang pertama Obama mendukung adanya pembiayaan negara-negara maju sebagai penghasil emisi terbesar dunia.
Kedua, kelompok Islamis baik konservatif maupun liberal. Bagi mereka Obama lebih menjanjikan, ketika Obama cenderung mengedepankan politik luar negeri yang low profile dan mengedepankan dialog dalam penyelesaian masalah dunia. Mitt Romney tampaknya cenderung lebih menampilkan karakter yang konservatif dengan pendekatan khas partai Republik, hard power seperti periode kepemimpinan George W. Bush.
Ketiga, Kelompok gerakan pro-demokrasi, khususnya di Myanmar. Kemenangan Obama memperbesar harapan mengenai berlanjutnya proses perubahan politik di negara itu.Selama ini Obama memberi dukungan sangat besar, yang ditunjukkan salah satunya dengan mengirim Hillary Clinton untuk bertemu dengan Aung San Suu Kyi, simbol demokrasi Myanmar yang dianulir kemenangannya dalam Pemilu 1990 oleh pemerintah Junta Militer.Apalagi pasca kemenangannya, Obama merencanakan mengunjungi Yangoon dalam perjalanan mengunjungi beberapa negara ASEAN lainnya.
Keempat, Indonesia adalah negara yang merasakan kelegaan atas kemenangan Obama, mengingat di periode pertama kepemimpinannya, pemerintah AS dan Indonesia telah mengikatkan diri dalam kerjasama Comprehensive Partnership, sebuah kerjasama multi-bidang termasuk didalamnya kerjasama bidang pendidikan dan kesehatan. Dengan kemenangan Obama, pemerintah Indonesia optimis kerjasama tersebut terus berlanjut.
Meskipun demikian, tampaknya perhatian Obama akan lebih tersita pada penyelesaian persoalan-persoalan dalam negerinya, seperti defisit keuangan negara dan rekonstrutruksi pasca bencana Badai Sandy. Selamat atas kemenangan Barrack Hussein Obama yang mempertahankan posisinya untuk periode kedua dari kami Civitas Akademika Hubungan Internasional Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. (*)
Ratih Herningtyas, S.IP., M.A.*
Dosen Pengampu Mata Kuliah Politik Pemerintahan Amerika Serikat, Sekretaris Program IPIREL UMY