Berita

Sebagai seorang mahasiswa Hubungan Internasional, paper merupakan salah satu jenis tugas yang sering diberikan oleh dosennya. Namun, ketika ditugaskan untuk membuat paper, mahasiswa merasa kesulitan terkait langkah-langkah membuat paper yang benar. Dalam postingan kali ini, kita akan membahas  bagaimana cara membuat paper yang mudah dan efektif, sehingga mahasiswa bisa menghemat waktunya untuk melakukan kegiatan positif lainnya.

1. Menentukan Tema Paper

Hal yang paling awal untuk menulis sebuah paper yang baik adalah menentukan tema paper yang akan dibuat. Tema paper bertujuan untuk memberikan outline pembahasan supaya tidak terlalu melebar. Selain itu, semakin spesifik tema sebuah paper, maka semakin baik pula keefektifan pembahasannya.

2. Membuat Pendahuluan Paper

Pendahuluan paper adalah bagian yang menggambarkan isi keseluruhan paper dan mengandung latar belakang tema, rumusan masalah, dan tujuan pembuatan paper. Untuk menghindari pengulangan pembahasan, mahasiswa bisa melakukan pemetaan terlebih dahulu. Misalnya, pada paragraf pertama akan membahas sejarah peristiwanya, paragraf kedua akan membahas siapa aktor yang terlibat, paragraf ketiga akan membahas tentang dampak peristiwanya, dan selanjutnya.

3. Menentukan Rumusan Masalah

Rumusan masalah berfungsi untuk membuat pembahasan lebih spesifik lagi. Dalam sebuah paper, tentunya akan dibahas peristiwa dan hal yang tidak biasa terjadi, sehingga akan menimbulkan sebuah pertanyaan bagi si penulis. Oleh karena itu, rumusan masalah harus mewakilkan pertanyaan yang ingin dijawab oleh si penulis. Selain itu, perbedaan rumusan masalah juga bisa mempengaruhi pembahasan isi paper.

4. Menentukan Jenis Dan Tujuan Paper

Ada dua jenis paper yang sering dibuat oleh mahasiswa, seperti penelitian lapangan dan penelitian pustaka. Penelitian lapangan berarti mahasiswa dalam mendapatkan data harus melakukan penelitian di lapangan secara langsung. Untuk penelitian pustaka, mahasiwa lebih dimudahkan dalam proses pengumpulan data karena tinggal mencari di buku dan artikel ilmiah yang sudah tersedia, sehingga mahasiswa hanya tinggal mengelaborasi data-data yang sudah ada. Selain itu, ada beberapa tujuan pembuatan paper, seperti menafsirkan sebuah peristiwa atau ingin mengubah pandangan terhadap suatu hal. Ketika menentukan jenis dan tujuan paper, disarankan mahasiswa memilih sesuai dengan jenis yang dikuasainya untuk memudahkan proses pembuatan paper.

5. Menentukan Format dan Struktur Kepenulisan Paper

Banyak mahasiswa yang menganggap remeh format tulisan paper dan struktur kepenulisan tugas paper mereka, sehingga mengurangi kualitas papernya. Untuk menghindari kesalahan ini, ada baiknya mahasiswa bertanya kepada dosen terkait standar format tulisan dan struktur kepenulisan yang diinginkan olehnya.