Berita

Program Studi Ilmu Hubungan Internasional (Prodi IHI) FISIPOL UMY telah menunjukkan kinerja institusi yang baik dan diakui secara nasional. Hal ini ditunjukkan dengan diberikannya predikat akreditasi A oleh Badan Akreditasi Negara (BAN) Dikti Diknas RI selama dua periode berturut-turut yaitu 1999-2004 dan 2004-2009. Pada tahun 2009 ini, Prodi IHI kembali mengajukan diri untuk mendapatkan akreditasi dari BAN. Harapannya tentu saja kembali mempertahankan akreditasi A yang telah disandang selama 10 tahun.
Akreditasi
Akreditasi merupakan penilaian terhadap kinerja institusi program studi yang mencakup tiga aspek pokok, yaitu masukan, proses, dan keluaran. Aspek masukan diukur dengan indikator kurikulum, sumberdaya manusia, sarana dan prasarana, serta mahasiswa. Sedangkan aspek proses dan keluaran diukur dengan indikator kegiatan-kegiatan yang berhubungan langsung dengan pelaksanaan dan hasil Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu: pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta penunjang Tridharma PT.
Bagi mahasiswa, akreditasi menjadi jaminan atas pelayanan akademik Prodi. Sedangkan bagi user (pengguna lulusan), akreditasi menjadi salah satu ukuran untuk menilai kualitas lulusan. Artinya, lulusan dari Prodi yang terakreditasi A dinilai lebih baik daripada prodi yang terakreditasi B dan C.
Kinerja Prodi HI UMY 2004-2009
Berdasarkan pada evaluasi diri yang dilakukan oleh Prodi IHI pada tahun 2008 lalu, kinerja isntitusi masih menunjukkan hasil yang cukup memuaskan. Hal ini dapat kita lihat dari beberapa indicator berikut ini.
Pertama, indikator masukan yang meliputi kurikulum, sumberdaya manusia, dan sarana prasarana. Kurikulum IHI 2005 dirasa mampu memberikan arah pelaksanaan pendidikan yang ramah terhadap perubahan wacana keilmuan HI dan juga mampu menghasilkan lulusan yang kompetitif dan dapat diterima serta dihargai secara proporsional oleh user. Pada kurikulum 2005 diberlakukan adanya tiga konsentrasi studi (Dunia Islam, Asia Pasifik, dan Globalisasi), pengajaran Bahasa Inggris selama 6 semester setara praktikum, pengajaran Bahasa Asing konsentrasi selama 3 semester, dan semakin diperhatikannya pencapaian kompetensi mahasiswa terutama pada kompetensi spesifik diplomasi, menejemen konflik, dan perdagangan internasional.
Dari sisi Sumberdaya dosen, hingga tahun 2008, Prodi IHI UMY memiliki 26 Dosen dengan sebagaian besar berpendidikan Master (S-2) dan 4 orang Doktor. Pada tahun 2009, Prodi IHI UMY berhasil mencetak 2 orang Guru Besar yaitu Prof. Dr. H. Tulus Warsito, M.Si. dan Prof. Dr. H. Bambang Cipto, M.A.
Dalam hal sarana prasarana, Prodi IHI UMY menggunakan 17 ruang kuliah yang sebagian besar memiliki fasilitas LCD. Selain itu juga memiliki Laboratorium yang dilengkapi dengan Ruang Simulasi Persidangan Internasional yang diperuntukkan bagi pelaksanaan praktikum berupa simulasi persidangan internasional dalam rangka mencapai kompetensi khusus diplomasi, resolusi konflik, dan perdagangan internasional. Prodi IHI UMY menyediakan ruang pustaka yang memiliki kurang lebih 300 judul buku, 18 judul jurnal, fasilitas 4 buah komputer serta Free Hot Spot. Pada tahun 2009, akan dibuat Research Centre dilengkapi dengan 10 bilik kerja, 10 komputer, free hot spot, dan ruang diskusi yang akan digunakan oleh dosen maupun mahasiswa dalam melakukan penelitian maupun penyelesaian tugas akhir.
Kedua, indikator proses yang ditunjukkan dengan suasana akademis yang dibangun. Suasana akademis selama ini dirasa cukup kondusif dengan diselenggarakannya pembelajaran yang partisipatif dan berbasis pada penggunaan teknologi komputer dan internet, seminar-seminar bersama dosen-mahasiswa, kuliah dosen tamu dan dosen ahli, penelitian bersama dosen dengan mahasiswa, diplomatic course, dan kegiatan-kegiatan yang diselengarakan oleh KOMAHI dalam rangka meningkatkan kapasitas akademik mahasiswa dan pengembangan potensi mahasiswa secara umum. Selain kegiatan-kegiatan tersebut, mahasiswa juga diberikan pembimbingan akademik dan skripsi serta bimbingan konseling maupun karir melalui Career Development Centre UMY.
Ketiga, indikator keluaran yang ditunjukkan oleh kualitas lulusan dan hasil karya ilmiah dosen. Selama 5 tahun terakhir, masa studi rata-rata 4.54 tahun dan IPK rata-rata lulusan sebesar 3.28. Kompetensi bahasa Inggris lulusan juga menunjukkan adanya peningkatan dari 25,32 % lulusan yang memiliki skor TOEFL diatas 450 pada tahun 2005 menjadi 46,50% pada tahun 2008. Dari sisi karya ilmiah dosen, Dalam tiga tahun terakhir telah terjadi peningkatan karya akademik dosen baik dalam bentuk 24 artikel ilmiah yang dimuat di jurnal nasional dan 2 artikel jurnal internasional, 63 artikel dalam surat kabar dan majalah, 16 makalah yang dipresentasikan dalam seminar nasional, 7 makalah dalam seminar internasional, 41 laporan penelitian, 19 penerbitan buku, dan 36 diktat.